Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14

94

 sebagai ciri daerah yang mulai pudar, contoh kesenian
 wayang orang di wilayah Jawa Tengah. Meskipun para
 pemain atau aktor wayang orang Sriwedari Solo Jawa Tengah
 telah diangkat menjadi Pegawai Negeri, kenyataan belum
maksimal meningkatkan pentas budaya, hal ini perlu
dilakukan terobosan lagi agar bisa bersaing dengan kesenian
atau hiburan kontemporer. Juga mengangkat ajaran atau
filosofi daerah, misalnya ajaran Mangku Negoro Ke IV dari
Mangkunegaran Solo yang tertuang dalam Serat Centhini,
dimana satu-satunya buku versi ilmiah justru terbit dalam
bahasa asing di luar negeri. Pesan filosoafi kearifan moralnya
bahwa hidup ini suatu perjalanan bukan hanya perjalanan fisik
(dari bayi hingga tua), tetapi juga perjalanan kejiwaan. Jadi
seseorang itu bisa berubah, dan yang perlu dicatat bahwa
perubahan tersebut bisa kearah yang baik.
6) Pemerintah Pusat (Kemendagri, Kemendikbud,
Kemenag), Pemda (Provinsi, Kabupaten/Kota), Media Massa,
pihak Swasta dan Masyarakat melaksanakan upaya
pembangunan bangsa dan karakter bangsa (nation and
character building) diikuti dengan pembangunan moral yang
mengedepankan nilai-nilai kejujuran, amanah, keteladanan,
sportifitas, disiplin, etos kerja, gotong royong, kemandirian,
toleransi, rasa tanggung jawab dan rasa malu. Wujud dari
kegiatan ini bisa dalam wujud gerakan moral dan komitmen
secara nasional ‘’Bersih, Jujur dan Adil” , ‘’budaya hidup
sederhana” dan lain sebagainya.
7) Pemerintah melalui Kemendagri, Kemenag dan
Polri/TNI dan melibatkan Penggiat dan Tokoh lintas agama,
Budayawan, Kaum Cendikiawan atau Pakar untuk
menurunkan ketegangan dan ancaman konflik antar kelompok
masyarakat dengan membentuk forum komunikasi dan
kesepakatan bersama. Hasilnya berupa kesepakatan, apabila
terjadi ketegangan atau masalah untuk diselesaikan secara
   9   10   11   12   13   14   15   16   17