Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15
27
3 ) Membangun perpustakaan online dan humas online.
4) Membuka layanan suara masyarakat yang dapat
diakses melalui website BNN.
5) Pagelaran seni budaya anti penyalahgunaan narkoba.
6) Penerbitan berbagai media cetak baik referensi
maupun media kampanye P4GN bidang pencegahan serta
pembuatan media luar ruang.
7 ) Pem bentukan 15.419 kader di lingkungan pelajar dan
m ahasiswa, serta 6.1 5 3 kader di lingkungan pekerja.
8) Melakukan razia ditempat hiburan maupun daerah /
tempat yang rawan penyalahgunaan narkoba.
9 ) M elaksanakan kerja sam a dengan berbagai
kementerian/lembaga dan organisasi kemasyarakatan
10) Pemberdayaan masyarakat dalam mendukung P4GN.
Selanjutnya, kegiatan preventif dalam penanggulangan
narkoba dilakukan melalui pengawasan terhadap pintu-pintu masuk
yang rawan terhadap penyelundupan narkoba, baik melalui jalur
darat, udara maupun laut dengan membentuk borderline introdiction,
airport introdiction dan seaport introdiction yang anggotanya
gabungan dari anggota Polri, BNN, Bea Cukai, Imigrasi,
Kem enterian Perhubungan bidang Balai Karantina, Angkasa Pura,
Kantor Kesyahbandaran dan Unit Penyelenggara Pelabuhan,
hingga saat ini dalam implementasinya belum berjalan optimal, hal
ini dikarenakan luasnya perbatasan dengan negara tetangga,
banyak jalur tikus dan panjangnya garis pantai, kurangnya jumlah
anggota, sikap kepedulian, ego sektoral dan sinergitas hubungan
antar lem baga yang belum bersinergi dengan baik. Namun, langkah-
langkah preventif tersebut masih belum optimal, hal ini terindikasi
dari masih tingginya pelaku penyalahgunaan narkoba maupun
peredaran gelap narkoba di Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan
optimalisasi langkah preventif dalam penanggulangan narkoba guna

