Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3

31

enggan beralih dari BBM ke BBG. Untuk beberapa angkutan umum seperti
bus Trans Jakarta dan Bajaj sudah ada yang mulai menggunakan BBG.
Kendala yang ada saat ini dalam penggunaan BBG adalah, kurangnya
pasokan gas untuk SPBG dan belum tersedianya stasiun pengisian bahan
bakar gas (SPBG) dalam jumlah banyak serta mudah dijangkaui oleh
masyarakat. Di samping itu untuk beralih dari BBM ke BBG diperlukan
peralatan tambahan (conversion kit) yang harganya relatif mahal (Rp 12
juta.unit) dan tidak adanya jaminan pabrikan kendaraan dengan pergantian
dari BBM ke BBG. Dengan kendala tersebut diatas, menjadikan
masyarakat tidak mudah berpindah dari BBM ke BBG, walaupun harga
BBG lebih murah dari BBM. Saat ini harga BBG di SPBG adalah Rp 3.100
per setara liter premium (sip), jauh lebih murah dibandingkan dengan harga
premium bersubsidi yaitu Rp. 6.500/liter atau harga pertamax yang berkisar
Rp 9.100/liter. Selisih harga keekonomian premium yang non subsidi
dengan pertamax, menurut Senior Vice President Fuel Marketing and
Distribution Pertamina Suhartoko sebagaimana dikutip dalam detik olline31
adalah Rp 300/liter, sehingga jika saat ini harga pertamax Rp 9.100/liter,
maka harga keekonomian premium non subsidi adalah Rp 8.800/liter.
Dengan harga premium non subsidi Rp 8.800 per liter sementara
pemerintah menjualnya dengan harga Rp 6.500 per liter, artinya subsidi
yang diberikan negara kepada masyarakat adalah Rp 2.300 per liter.
Namun subsidi Rp 2.300 per liter ini hanya dinikmati oleh rakyat pengguna
kendaraan bermotor, sementara berdasarkan survei dan diakui pemerintah
sendiri, sebanyak 70% lebih subsidi BBM lebih banyak dinikmati kalangan
menengah atas alias orang mampu dan kaya.

       Dari sisi kelistrikan, terbatasnya akses masyarakat terhadap energi
listrik dapat dilihat dari angka elektrifikasi di Indonesia yang sampai dengan
tahun 2011 sekitar 72,95%. Hal ini berarti baru 72,95% rumah tangga di
Indonesia yang sudah menikmati listrik, dan masih ada 27.05% yang belum
menikmati listrik. Belum memadainya infrastruktur energi juga dapat dilihat
dari ketimpangan elektrifikasi antar wilayah di Indonesia. Angka elektrifikasi

31 http://finance.detik.com/read/2013/06/26/193457/2285248/1034/tanpa-subsidi-berapa-
beda-harga-bensin-premium-dan-pertamax, diakses 27 Juni 2013
   1   2   3   4   5   6   7   8