Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14

28

- Organisasinya yang baik , berdisiplin tinggi, militant.

Organisasinya merupakan kelompok - kelompok kecil,

disipilin dan militansi ditanamkan melalui indoktrinasi dan

latihan yang bertahun -tahun.

- Mempunyai tujuan politik , tetapi melakukan perbuatan

criminal untuk mencapai tujuannya.

- Tidak mengindahkan norma-norma yang berlaku, seperti

agama, hukum dan lain-lain.

- Memilih sasaran yang menimbulkan efek psikologis yang

tinggi untuk menimbulkan rasa takut dan mendapatkan

publikasi.21

Kelompok terorisme ini selain memiliki cirri-ciri dapat di identifikasi

juga memiliki karakteristik yang di kategorikan dalam 4 ( empat )

pengelompokan antara la in :

- Karakteristik organisasi yang meliputi: organisasi, rekruitmen,

pendanaan dan hubungan Internasional.

- Karakteristik operasi yang meliputi, perencanaan, waktu,

taktik dan kolusi.

- Karakteristik perilaku yang meliputi : motivasi, dedikasi,

disiplin, keinginan membunuh, dan keinginan menyerah

hidup-hidup.

- Karakteristik sumber daya yang meliputi       latihan,

kemampuan, pengalaman perorangan di bidang teknologi,

persenjataan, perlengkapan dan transportasi.22

Kesulitan yang dialami aparat dalam penegakan hukum dan

penindakan aksi terorisme, selain disebabkan kemampuan kelompok

terorisme ini, juga adanya kelompok -kelompok masyarakat yang

bersimpati kepada perjuangan kelompok teroris ini. Situasi seperti inilah

yang membuat semakin sulit pemberantasan jaringan teroris ini.

Sebagaimana dinyatakan Mantan Kapolri Jenderal Pol. Sutanto “Hal ini

terlihat dari kenyataan bahwa meskipun sampai saat ini sudah cukup

21Kolonel Inf. Loudewijk F Paulus, Terorisme, Buletin Litbang Pertahanan Indonesia, hal 2
22ibid hal. 3
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18