Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8
c) Peredaran narkoba dapat mempengaruhi tatanan politik bangsa baik
dalam maupun luar negeri. Di dalam negeri narkoba dapat menjadi
isu politik yang hangat bahkan jadi senjata politis untuk
menjatulikan pemerintahan, terlebih lagi semakin banyaknya
pengguna narkoba di kalangan eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
d) Dalam skala intemasional, narkoba yang telah dijadikan musnh
bersama bangsa-bangsa, apabila tidak diberantas dapat mengganggu
hubungan antar negara.
6) GatraEkonomi
Ketahanan ekonomi tercermin dalam kondisi kehidupan
perekonomian bangsa yang mampu memelihara stabilitas ekonomi serta
menciptakan kemandirian ekonomi nasional dengan daya saing tinggi
dan mewujudkan kemakmuran rakyat yang adil dan merata.
Pembangunan ekonomi diarahkan pada mantapnya pertahanan ekonomi
melalui terciptanya iklim usaha yang sehat serta pemanfaatan ilmu
pengetahuan dan teknologi, tersedianya barang dan jasa, terpeliharanya
fiingsi lingkungan hidup, serta meningkatnya daya saing dalam lingkup
perekonomian global.
Laporan World Drugs Report tahun 2007; keuntungan dari bisnis
narkoba tahun 2004-2006 berkisar 322 juta dolar AS, yang terdiri dari
keuntungan kokain 71 juta dolar AS, ophiat 65 juta dolar AS, mariyuana
113 juta dolar AS, hasish 29 juta dolar AS, dan ATS tipe 44 juta dolar
AS. Di tahun yang sama keuntungan ini diestimasi lebih besar dari GDP
88% negara di dunia25.
Menurut survey nasional estimasi kerugian biaya ekonomi akibat
narkoba tahun 2011 lebih tinggi sekitar 49% dibandingkan tahun 2008.
Dengan total kerugian biaya sekitar Rp.48,2 trilyun (2011) terdiri atas
Rp. 44,4 trilyun kerugian biaya individual (private) dan Rp. 3,8 trilyun
adalah biaya sosial26.
25 Robi Cahyadi, Politik pemberantasan Narkoba, Media On Line Gagasan Hukum. April 2012
26 BNN.co.id
52