Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 6
menurunnya rasa nasionalisme para pemimpin tingkat nasional. Dengan
mencermati peran pemimpin tingkat nasional saat ini diatas, maka beberapa
implikasi dari peran tersebut yang perlu mendapat perhatian adalah:
a. Implikasi Peran Pemimpin Tingkat Nasional guna Mewujudkan
Pemilu 2014 yang Berkualitas, antara lain:
1) Walaupun sudah dibuat berbagai aturan dalam sistem pemilihan
umum, peran pemimpin tingkat nasional saat ini dinilai masih banyak
kelemahan, khususnya dalam menyelenggarakan dan mengikuti proses
pemilihan dalam Pemilu 2004, 2009, dan berbagai pemilukada, seperti
terjadinya:proses rekruitmen/ kaderisasi pemimpin yang belum
mengedepankan kualitas (merit sistem), dan proses pemilihan yang
masih diwamai berbagai kecurangan (misalnya money politic), dan
telah menghasilkan sebagian pemimpin yang tidak berkualitas pula,
cenderung melakukan penyimpangan, lebih memikirkan kepentingan
pribadi dan kelompoknya tanpa memikirkan kepentingan nasional,
bangsa dan negara, termasuk untuk mewujudkan pemilu yang
berkualitas.
2) Dari uraian diatas dapat terlihat bahwa peran pemimpin tingkat
nasional saat ini belum sesuai yang diharapkan dan akan berimplikasi
terhadap perwujudan Pemilu 2014 yang berkualitas dan ketahanan
nasional.
b. Implikasi Terselenggaranya Pemilu 2014 yang Berkualitas bagi
Ketahanan Nasional.
1) Tidak terselenggaranya Pemilu 2014 yang berkualitas diyakini
akan menghasilkan pemimpin-pemimpin tingkat nasional yang tidak
berkualitas pula, tidak mampu memenuhi aspirasi rakyat, yang
akhimya akan berakibat pada rendahnya kepercayaan, legitimasi
rakyat, dan tidak akan mendapat dukungan rakyat.
2) Pemimpin tingkat nasional hasil Pemilu 2014 yang tidak
berkualitas yang tidak mendapat kepercayaan dan dukungan rakyat,
diyakini tidak akan mampu mengemban amanat untuk melaksanakan
36