Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12

b. Aspek Demografi
          Indonesia saat ini memiliki jumlah penduduk 237,6 juta jiwa (BPS,

2010) terbesar keempat di dunia setelah Amerika Serikat, India dan China,
tetapi sebagian besar penduduk masih belum dapat diberdayakan sebagai
modal pembangunan yang baik. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kualitas
sumber daya manusia, tingginya angka kemiskinan, pengangguran, serta
tingkat penyebaran penduduk yang tidak merata. Pertumbuhan penduduk
yang sulit dikendalikan telah menambah rumitnya pengaturan dan
peningkatan kualitas penduduk. Fenomena baru saat ini adalah banyaknya
imigran asing yang melalui Indonesia karena dianggap mudah dan tidak
mendapat hambatan berarti seperti yang dilakukan negara lain. Meskipun
umumnya tujuanya ke negara Australia, kondisi masyarakat yang kurang
waspada dalam menerima keberadaan ilegal migran dan kegiatan interaksi
yang tidak dibarengi dengan keterlibatan aparat menandakan bahwa
kewaspadaan masyarakat masih rendah. Apabila kondisi ini dibiarkan maka
dapat memperbesar benih konflik ditengah masyarakat.
c. Aspek Sumber Kekayaan Alam

          Sumber kekayaan alam Indonesia cukup besar dan beraneka ragam
serta tersebar diseluruh Nusantara, hal ini merupakan karunia Tuhan sebagai
modal untuk membangun bangsa. Untuk memanfaatkan seluruh kekayaan
alam tersebut tidak cukup hanya mengandalkan jumlah dan potensi yang
dimiliki bangsa, namun memerlukan modal, pengetahuan dan teknologi serta
tenaga profesional untuk mengelolanya. Prasyarat pengelolaan kekayaan
alam tersebut masih belum cukup dimiliki oleh bangsa Indonesia sehingga
memerlukan kerjasama dengan Investor asing. Kekayaan alam yang
melimpah dalam jumlah maupun keanekaragamannya juga menjadi incaran
negara-negar besar dan maju untuk ikut memanfaatkanya. Kecenderungan
tersebut tentu mempunyai kerawanan dan dampak yang sangat luas terhadap
kemungkinan masuknya kepentingan asing melalui pintu pengelolaan sumber
kekayaan alam.
d. Aspek Ideologi

         Pancasila sebagai dasar negara dan falsafah hidup bangsa Indonesia
pada awalnya telah diterima masyarakat Indonesia, namun pasca reformasi

                                                        40
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17