Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI

89

Unsur TNI AL masih tergantung dengan dermaga
umum yang pemakaiannya terbatas, (pelabuhan umum
digunakan untuk bongkar muat dalam menunjang
perekonomian daerah).

b) Fasilitas dukungan logistik operasi, dalam hal ini
kebutuhan akan tangki timbun pada Lantamal I
Belawan, Lantamal IV Tanjung Pinang, Lantamal VII
Kupang, Lantamal VIII Manado dan Lantamal XI
Merauke karena kebutuhan bahan bakar merupakan
hal mendasar yang dibutuhkan unsur patroli untuk
melaksanakan tugas operasi.

c) Fasilitas Pemeliharaan dan perbaikan yang
dibutuhkan kapal patroli yang sedang beroperasi
apabila mengalami kerusakan yang membutuhkan
perbaikan khususnya pada Lantamal VII Kupang,
Lantamal XI Merauke, Lanudal Jakarta dan Lanudal
Manado. Peningkatan tersebut diharapakan apabila
unsur-unsur pengamanan, baik unsur laut maupun
udara yang sedang beroperasi di wilayah tersebut
mengalami permasalahan, terjadi kerusakan mesin,
kebocoran pada lambung dan lain-lainnya, tidak harus
kembali ke pangkalan Surabaya atau Jakarta, tetapi
dapat langsung diperbaiki di Lantamal yang dekat
dengan wilayah operasi.. Hal tersebut merupakan salah
satu bentuk efisiensi dan optimalisasi yang dilakukan
dalam menyikapi keterbatasan anggaran dan bahan
bakar yang ada di TNI AL maupun stakeholder yang
lain. Selain itu kebutuhan gudang amunisi juga di
perlukan, gudang amunisi yang ada saat ini, hanya ada
di Batuporon Surabaya dan Piabung Lampung, dalam
pelaksanaan operasi, apabila unsur-unsur patroli
kehabisan amunisi, maka unsur tersebut harus kembali