Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14

c. Kondusifnya iklim investasi

                  Undang-Undang Dasar NRI 1945 Pasal 33 ayat (3)
         menegaskan bahwa bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di
         dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-
         besar kemakmuran rakyat. Berdasarkan ketentuan tersebut, maka
         tambang sebagai kekayaan alam yang terkandung di dalam bumi
         merupakan sumber daya alam yang tak terbarukan, pemanfaatannya
        harus dilakukan seoptimal mungkin, efisien, transparan, berkelanjutan
        dan berwawasan lingkungan serta berkeadilan. Untuk memenuhi
        amanat Pasal 33 ayat (3) UUD NRI 1945, telah diterbitkan Undang-
        Undang Nomor 4 tahun 2009 Pertambangan Mineral dan Batubara
        (UU Minerba). Undang-Undang Minerba diharapkan dapat
        memberikan landasan hukum bagi langkah-langkah pembaruan dan
        penataan kembali kegiatan pengelolaan dan pengusahaan
        pertambangan mineral dan batubara. Undang-Undang Minerba
        merupakan landasan dan pedoman baru bagi upaya memanfaatkan
        seluruh kekayaan tambang semaksimal mungkin. Paling tidak UU ini
        memiliki 6 (enam) kelebihan dibandingkan dengan Undang-Undang
        No. 11 Tahun 1967.®

                 Pertama, pengusahaan dan pengelolaan pertambangan
        dilakukan melalui pemberian izin oleh pemerintah. Dengan pola ini,
        posisi negara berada di atas perusahaan pertambangan, sehingga
        negara memiliki kewenangan untuk mendorong perubahan
        kesepakatan bila ternyata merugikan bangsa Indonesia. Kewenangan
        ini tidak ditemukan dalam pola perjanjian kontrak karya. Pada pola ini,
        perusahaan pertambangan berada dalam posisi sejajar dengan
        negara. Perubahan atas kontrak hanya dapat dilakukan dengan
        kesepakatan kedua pihak.

                  Kedua, undang-undang ini memperluas kewenangan
         pemerintah kota dan kabupaten dalam memberikan izin

9 Dr. Suparji, SH. MH. Pengasuh Mata Kuliah Hukum Investasi Fakultas Hukum UAI.

                                                      56
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18