Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5

35

    ’’keadaan tertentu”, seperti korupsi terhadap dana-dana yang
   diperuntukkan bagi penanggulangan akibat ke.-usuhan sosial yang
    meluas, penanggulangan krisis ekonomi dan moneter, dan
   penanggulagan tindak pidana korupsi.

             Demikian juga dalam undang-undang tindak pidana
   pencucian uang, masih adanya pro kontra tentang kewenangan KPK
   didalam penututan tindak pidana pencucian uang. Dan hal ini masih
   ditambah dengan implentasinya yang kurang kuat, kondisi demikian
   telah mengakibatkan deterrent effect dari penegak hukum menjadi
   kurang optimal, karena dampak yang ditimbulkannya adalah bentuk
   korupsi sektor lain atau di luar sebagaimana yang dimaksud
   ’’keadaan tertentu” tersebut masih marak terjadi, demikian juga
   terhadap pelaku tindak pidana pencucian uang. Disamping itu
   implementasi juga masih bersifat tebang pilih dan meingkari prinsip
   Equality Before The Law.
c. Tidak optimalnya sinergitas dan integritas antar lembaga
   Penegak Hukum didalam pemberantasan tindak pidana korupsi.

             Persoalan lemahnya kapasitas lembaga berkaitan dengan
   upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih,
   transparan dan akuntabel di suluruh lembaga kementerian, lembaga
    non kementerian, termasuk lembaga penegak hukum, dan
    pemerintah daerah, sebagai salah satu bentuk implementasi
    Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2012 tentang Strategi
    Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jangka
    Panjang Tahun 2012-2015 dan Jangka Menengah 2012-2014. Di
    samping itu, persoalan ini juga berkaitan dengan kemampuan
    lembaga penegak hukum dalam menjalin kerja sama luar negeri
    guna menangkap koruptor yang melarikan diri serta upaya
    perampasan aset hasil korupsi yang kurang optimal.

              Saat ini kepercayaan dan harapan masyarakat luas dalam
    penanggulangan korupsi sangat ditumpukan kepada KPK yang
    dibentuk justru karena lembaga pemerintah yang menangani
    perkara tindak pidana korupsi belum berfungsi secara efektif dan
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10