Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14
terhadap masyarakat Papua. Kondisi masyarakat Papua yang memiliki
kemiripan dengan masyarakat Bali yang agamis serta patuh dan taat
terhadap nilai-nilai adat merupakan hal positif yang dapat dimanfaatkan
untuk meredam aktivitas separatisme dan dapat dimanfaatkan untuk
pembangunan daerah. Dengan menggunakan kearifan lokal seperti
kerukunan dan toleransi kehidupan masyarakat yang bercirikan gotong-
royong (menyama braya) cukup menonjol terutama di daerah pedesaan,
demikian pula kehidupan beragama dapat berjalan dengan semarak,
dan tidak pernah terjadi benturan, namun peka terhadap provokator,
yang selama ini memanfaatkan setiap gejolak sosial. Beberapa
kejadian tindak kejahatan terorisme yang berkedok agama dan aliran
agama di beberapa daerah di Provinsi Bali, disikapi oleh para tokoh
agama untuk tidak terpengaruh terhadap aksi tersebut. Kebijakan
pemerintah untuk mengambil langkah memberi arahan kepada
masyarakat, membawa hasil yang positif dan mampu menjaga
kerukunan kehidupan masyarakat di Provinsi Bali. Model ini tentunya
juga dapat diimplementasikan di Papua dalam mengambil langkah-
langkah penyelesaian masalah separatisme.
h. Gatra Pertahanan dan Keamanan.
Gatra pertahanan dan keamanan (Hankam) mempunyai nilai
strategis yang cukup luas terhadap gerakan separatisme yang ada di
Indonesia. Lebih luas korelasi antara Hankam dengan gerakan
separatisme adalah :
1) Hankam dapat dilihat dalam potensi kekuatan militer yang
dimiliki oleh suatu negara. Dalam konteks wilayah Indonesia
yang sangat luas dengan puluhan ribu pulau besar dan kecil, ada
sebagian pulau yang wilayah daratnya sangat luas, memiliki
tingkat kerawanan yang berbeda menurut pola sebaran penduduk
dan karakteristik serta pola kehidupan yang ada jika
dibandingkan dengan alutsista yang dimiliki TNI AD dan
personilnya sangat tidak sebanding. Dalam konteks Indonesia
sebagai negara bahari, armada laut yang ada masih minim sekali.
34

