Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4

58

  1) Dibidang daya saing produk pangan lokal. Pemerintah
  mampu mengoptimalkan berbagai keunggulan komparatif dan
  kompetitif yang dimiliki Indonesia dibandingkan dengan negara-
  negara lain dengan mengacu kepada empat faktor penentu
  keberhasilan yang dikembangkan oleh Michael E. Porter yaitu
  (a) faktor kondisi yang terdiri dari kekayaan SDM, SKA, IPTEK,
 modal serta infrastruktur sarana prasarana, (b) kondisi
 permintaan, (c) industri terkait dan pendukung serta (d) strategi
 perusahaan, struktur organisasi dan kondisi pesaing.

           Dengan implementasHkewaspadaan nasional yang
 meningkat pemerintah telah mampu meningkatkan jumlah
 produksi komoditas pangan utama melalui berbagai program
 dan kebijakan intensifikasi dan ekstensifikasi serta
 penyempurnaan manajemen di bidang pertanian tanaman
 pangan, sehingga mampu memenuhi seluruh kebutuhan
•pangan utama penduduk. Produk pangan lokal telah diolah
 dengan menggunakan teknologi modern dan terkini, dikemas
 dengan sangat menarik, memiliki kualitas yang dapat bersaing,
 tidak banyak mengandung bahan berbahaya dan telah
 mengedepankan faktor lingkungan (eco green) serta telah
 dipromosikan dengan baik.

          Khusus untuk peningkatan daya saing produk sapi,
 pemerintah telah berhasil mengembangkan sentra-sentra dan
 usaha peternakan sapi pola integrasi tanaman - ternak.
 Perbaikan dan peningkatan bibit unggul sapi dilakukan melalui
pelestarian, seleksi dan persilangan sapi lokal unggul dengan
sapi introduksi, penerapan teknologi inseminasi buatan (IB) dan
embrio transfer secara selektif serta pelarangan ekspor sapi
betina produktif.

2) Dibidang pemerataan produksi komoditas pangan utama.
Kewaspadaan nasional yang meningkat di bidang produksi
pangan utama telah berhasil menciptakan kondisi dimana
jumlah produksi pangan utama konsisten melebihi jumlah
   1   2   3   4   5   6   7   8   9