Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 7

23

        harmoni dengan siapa dan untuk nilai-nilai mana saja; kapan toleransi
        diberikan dan kapan harus bersikap tegas dan tidak memberi toleransi
        agar identitas dan sikap dasar kelompok tidak terkontaminasi dengan
        nilai-nilai yang tidak diyakini kelompok sendiri. Hal ini dapat pula
        ditelaah berdasarkan perspektif psikologi, yang berkepentingan
        dengan pertanyaan bagaimana terbentuknya persepsi atas obyek-
       obyek sosiologis tersebut di dalam pikiran orang, baik sebagai
       persepsi individu maupun persepsi kolektif. Salah satu pintu masuk
       untuk menjelaskan situasi itu adalah dinamika prasangka. Dalam
       terminologi psikologi sosial, prasangka mencakup persoalan-
       persoalan diskriminasi, etnosentrisme, ingroup favouritism, ingroup
       bias, outgroup derogation, social antagonism, stereotyping dan sociai
       distance. Mengapa tugas tokoh agama pada stadium ini penting?
       Karena terorisme dan sejenisnya, pertama-tama, tidak bertumbuh dan
       berkembang di Timur Tengah atau Amerika, tetapi di kepala setiap
       orang. Kapital yang dimiliki para tokoh agama dalam meredam dan
       mengikis prasangka adalah kharisma, konstituensi, dan kemampuan
       dialog.

       c. Jurnal Berjudul “ Kepemimpinan, Konflik dan Strategi
       Penanggulangannya” oleh Saliman21

              Jurnal ini mengawali pembahasannya dengan menjelaskan teori
       yang melatarbelakangi munculnya pemimpin, antara lain: teori
       genetis, teori sosial dan teori ekologi. Masing-masing teori tersebut
       mempunyai konsep yang berbeda. Akan tetapi seorang pemimpin
       yang baik harus berada pada interseksi antara ketiganya, yaitu
       seorang pemimpin di samping dilahirkan, juga harus dibentuk oleh
       lingkungannya, dan lingkungan yang membentuk adalah lingkungan
       yang berkualitas, serta dapat dipertanggungjawabkan.

              Seseorang dapat berhasil sebagai pemimpin apabila memiliki
       kualifikasi yang dibutuhkan, seperti: kepastian, kecerdasan,

^ httDV/eprints.unv.ac.id^SeS/S/ARTIKEL KEPEMIMPINAN.pdfdiaksespadapada 16 Juli
2014 pukul 22.28
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12