Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 6

kepada kesejahteraan masyarakat baik tingkat daerah maupun pusat. Oleh
   karenanya, pertumbuhan ekonomi yang bagus tentu juga akan menambah hasil
   yang diperoleh dan tentu juga akan meningatkan penerimaan Negara, krisis
   ekonomi yang berkepanjangan mengakibatkan rapuhnya sistem Pembangunan
   ekonomi bangsa terhadap dava saing perdagangan global, juga akan diikuti
   pertumbuhan nilai uang yang berputar menghidupi warga negaranya.
   Pertumbuhan ekonomi yang signifikan juga akan menambah kekayaan Negara
   yang harus dilakukan pemcriksaan oleh BPK. Efisiensi dan efektivitasnya
   harus dillihat agar tidak terjadi penyalahgunaan pengurusannya yang pada
   gilirannya dalam pengawasan dan pemeriksaan tersebut akan menambah
   beban keija BPK.

g. Bidang Sosial Budaya. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama
   informasi dan komunikasi di satu sisi meningkatkan kesejahteraan masyarakat
   luas, di sisi lain dapat mempengaruhi luntumya semangat kebangsaan, rasa
   cinta tanah air, kesadaran bela negara dan kesadaran mendahulukan
   kepentingan pribadi atau golongan daripada kepentingan umum. Masih adanya
   sekelompok masyarakat yang tidak mendukung usaha pemberantasan korupsi
   karena menganggapnya sudah menjadi budaya bangsa. Pada hal korupsi adalah
   perilaku oknum aparatur dengan anggota masyarakat untuk berprilaku koruptif
   baik terhadap pekerjannya maupun terhadap pengelolaan keuangan Negara.
   Oleh karena itu aspek hukum sebagai bagian dari gatra bidang sosial budaya
   adalah usaha untuk menegakkan supremasi hukum tanpa pandang bulu
   terhadap perilaku masyarakat dan aparatumya dalam hal penyalahgunaan
   keuangan Negara. BPK sebagai satu lembaga pemeriksa keuangan Negara di
   Indonesia, tentu memiliki perhatian yang besar terhadap hal ini, karena karena
   penanggulangan mekalukan perbuatan korupsi sangat merugikan keuangan
   Negara dan pada gilirannya akan mengurangi tingkat kemajuan pembangunan
   nasional. Selain itu, euphoria reformasi telah merubah tata nilai kehidupan
   yang mengarah pada kecenderungan budaya kekerasan dan pengesampingan
   nilai-nilai, norma-norma dan kaedah-kaedah yang menyebabkan masyarakat

                                                                                                         48
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11