Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 7
21
b. Pelatihan. Salusu dalam bukunya berjudul Pengambilan
Keputusan Stratejik (1996), berpendapat bahwa untuk
meningkatkan kemampuan dan keterampilan para karyawan
(bawahan), perlu dilakukan pelatihan agar karyawan dapat
memahami dan melaksanakan tugasnya dengan baik dan dapat
menyesuaikan diri dengan prosedur tugas baru. Terdapat berbagai
cara untuk melaksanakan pelatihan, tetapi pada umumnya yang
lazim digunakan adalah melalui on the job training, yaitu pelatihan
sambil melaksanakan pekerjaan dengan bimbingan para atasan
dan adanya pedoman kerja (petunjuk terinci). Pimpinan hanya
memperkenalkan (sosialisasi) pedoman kerja yang baru, dan
karyawan difasilitasi untuk belajar sendiri di bawah bimbingan
para atasannya.
10. Tinjauan Pustaka
a. Dalam buku Memori Masa Jabatan BPK 2004-2009 antara
lain dibahas pencapaian Rencana Strategis (Renstra) BPK tahun
2006-2010, bahwa realisasi pelaksanaan pemeriksaan kinerja
sampai dengan tahun 2009 sangat rendah apabila dibandingkan
pemeriksaan laporan keuangan dan pemeriksaan dengan tujuan
tertentu (PDTT). Hal ini terjadi karena pemeriksaan kinerja tidak
diprioritaskan dalam Renstra - 2006-2010 berhubung belum
mampunya para pemeriksa untuk melaksanakan hal tersebut. BPK
lebih memprioritaskan pemeriksaan laporan keuangan pemerintah
dan PDTT (misalnya pemeriksaan ketaatan dan pemeriksaan
investigasi). Dalam buku ini juga diketahui bahwa BPK belum
pemah melakukan pemeriksaan kinerja atas pengelolaan kehutanan.
b. BPK telah memiliki Petunjuk Pelaksanaan Pemeriksaan KiĀ
nerja yang ditetapkan dengan Keputusan BPK No. 06/K/l-
XI11.2/6/2008. Namun petunjuk pelaksanaan (juklak) pemeriksaan
kinerja ini tidak dapat digunakan sebagai pedoman untuk

