Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8
8
Beberapa hambatan oleh karena pembangunan yang diselenggarakan di
wilayah perbatasan masih sangat jarang, rencana pembangunan jangka
menengah maupun jangka panjang, masih sebatas wacana dan tidak
terimplementasikan di wilayah perbatasan. Selain itu berbagai gejolak dan
krisis multidimensi telah menimbulkan kurang meratanya pelaksanaan
penyebaran pembangunan, untuk itu guna meningkatkan hubungan
pemerintah dan pemerintahan daerah demi keutuhan NKRI maka
diperlukan implementasi ketahanan nasional di wilayah perbatasan.
Pelaksanaan implementasi ketahanan nasional di wilayah perbatasan agar
berhasil secara maksimal perlu adanya landasan pemikiran, yaitu berupa:
Paradigma Nasional, Peraturan Perundang-undangan Terkait, Landasan
Teori dan Tinjauan Pustaka, agar dalam setiap tindakan memiliki dasar
untuk melaksanakan kegiatan, demi keutuhan NKRI.
7. Paradigma Nasional.
a. Pancasila Sebagai Landasan Idiil.
Bangsa Indonesia telah merdeka selama 67 tahun, tentu
mengetahui dengan jelas arah dan tujuan negara yang ingin dicapai.
Dalam pencapaian tujuan dan cita-cita tersebut, Indonesia telah
memiliki pedoman, sehingga setiap permasalahan dapat
diselesaikan secara tepat. Penyelesaian tersebut, didasarkan pada
nilai-nilai bangsa itu sendiri untuk mengetahui dengan jelas
ketahanan nasional yang diinginkan. Bangsa Indonesia di dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bemegara, telah
menentukan keinginan untuk mewujudkan Negara Kesatuan
Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat berdasarkan atas
kerakyatan dan permusyawaratan perwakilan seperti yang tercantum
terutama pada sila ke-empat Pancasila dan tercantum di dalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
(UUD NRI) Tahun 1945.
Peranan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi

