Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI

Trans TV (2002), Global TV (2002) dan Lativi (mengudara tahun 2002
dan mulai Februari 2008 melakukan re-branding menjadi TV One).
Dengan demikian hingga saat ini tercatat sejumlah 11 stasiun televisi
telah mengudara secara nasional. Semakin banyaknya stasiun televisi
baik Swasta & Nasional (Pusat & Daerah) menunjukkan bahwa tingkat
kesejahteraan masyarakat dipusat maupun daerah Pada akhir
Repelita V, siaran televisi nasional telah didukung oleh 5 stasiun
TV swasta yakni RCTI (Rajawali Citra Televisi Indonesia), SCTV
(Surya Citra Televisi), TPI (Televisi Pendidikan Indonesia), AN-
Teve (Andalas Televisi) serta Indosiar.

Stasiun stasiun swasta tersebut adalah mitra kerja TVRI
dalam memeratakan informasi, meningkatkan kualitas dan
keanekaragaman informasi sehingga memungkinkan lebih banyak
pilihan acara bagi masyarakat, sekaligus mendukung kegiatan
pemasaran dan memperluas perdagangan produksi dalam negeri.
Kehadiran televisi swasta nasional juga telah mengimbangi
kehadiran siaran televisi luar negeri yang makin meningkat.

Televisi menjadi salah satu media yang sangat mempengaruhi
kehidupan khalayak saat ini. Tidak jarang pola pikir khalayak di
tentukan berdasarkan apa yang ia lihat dan tonton melalui televisi.
Televisi dapat memberikan banyak manfaat bagi khalayak apabila
khalayak dapat menggunakannya dengan cerdas. Namun, ternyata
tanpa disadari televisi sebenarnya telah memprovokasi khalayak
dengan tontonan yang justru mengandung bahaya. Khalayak seolah-
olah terhipnotis dengan hal-hal tersebut dan menganggap hal tersebut
menjadi menarik.35

35) Ishadi. 1999. Dunia Penyiaran: Prospek dan Tantangan

79