Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12
26
Upaya peningkatan Peran Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia
guna Memantapkan Nasionalisme Bangsa dalam Rangka Ketahanan Nasional
memerlukan pemahanan mendalam mengenai apa itu DPD serta bagaimana
DPD benar-benar dibutuhkan untuk meningkatkan nasionalisme bangsa untuk
mendukung terciptanya ketahanan nasional.
Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Stephen Sherlock, ia mencermati
pengaturan dalam UUD 1945 dan pelaksanaan kewenangan DPD. Stephen
Sherlock memberikan penilaian cukup menarik, yaitu ;
“ The DPD is thus a quite unsual example of a second chamber
because it represent the odd combination o f limited powers and high
legitimacy. Its role in lawmaking is limited to certain areas o f policy, its
powers are only adviosy and no bill is actually required to pass
through it in order to be passed, yet at the same time it has the strong
legitimacy that comes drom being a fully elected chamber. This
combination does nott seem to be replicates anywhere else in the
world”
(DPD merupakan sebuah contoh sistem dua kamar yang unik dan
tidak biasa karena merupakan sebuah kombinasi yang unik antara
keterbatasan kekuasaan dan legitimasi yang tinggi. Peran DPD dalam
membuat undang-undang terbatas pada beberapa area kebijakan,
kekuatannya hanya dalam memberi masukan dan tidak ada
rancangan undang-undang yang pada dasarnya benar-benar
dibutuhkan untuk dijadikan sebuah undang-undang, namun dalam
waktu yang bersamaan, DPD memiliki legitimasi yang kuat karena
anggotanya berasal dari pemilihan langsung oleh rakyat. Kombinasi ini
sepertinya tidak ada di belahan dunia manapun)
Selain itu, adanya DPD sebagai lembaga tinggi negara dinilai salah
seorang Pimpinan DPD RI La Ode Ida, sebagai suatu yang sangat urgen dan
mendesak karena tanpa keberadaannya NKRI m u n g k » akan cenderung
melemah kekuatannya, di daerah-daerah perbatasan, masyarakatnya

