Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8
24
Polmas adalah rasa puas masyarakat, dan bukannya keberhasilan melaksanakan
instruksi pimpinan kepolisian setempat. Kelima, anggaran harus tersedia guna
menindaklanjuti permintaan lewat telepon, yang disertai pengambilan keputusan yang
cepat22.
Sedangkan di Republik Inddonesia, sebagaimana dimaksudkan dalam Surat
Keputusan Kapolri Nomor Skep/737/X/2005 tentang Kebijakan dan Strategi
Penerapan Model Perpolisian Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Tugas Polri,
antara lain memberikan makna bahwa :
a. Perpolisian masyarakat pada hakekatnya mengandung dua unsur
utama, yaitu : pertama, membangun kemitraan antara polisi dengan
masyarakat; kedua, ikut menyelesaikan berbagai masalah sosial yang implikatif
terhadap gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat lokal. Oleh karena
itu, penerapan perpolisian masyarakat ditujukan untuk memberdayakan
(empowering) masyarakat, sebagai subyek yang menentukan dalam
pengelolaan penciptaan komunitas yang aman, tertib, dan tenteram demi
keselamatan dan kenyamanan kehidupan bersama dengan difasilitasi oleh
Pofri yang berperan sebagai petugas Polmas dalam kemitraan komunitas.
b. Sebagai strategi, perpolisian masyarakat adalah model perpolisian yang
menekankan kemitraan sejajar antara petugas Polmas dengan komunitas
masyarakat dalam rangka mencari, mengatasi, dan memberikan solusi
permasalahan sosial yang mengancam keamanan dan ketertiban masyarakat
serta ketenteraman masyarakat setempat dengan tujuan untuk mencegah
terjadinya kejahatan {crime prevention) dan meniadakan rasa takut pada
kejahatan {fear o f crime), serta meningkatkan kualitas hidup warga
masyarakat.
c. Sebagai falsafah, perpolisian masyarakat merupakan model perpolisian
yang menekankan nilai-nilai sosial dengan menampilkan sikap santun, saling
menghargai antara polisi dengan warga dalam menciptakan hubungan
harmonis demi terselenggaranya fungsi kepolisian serta meningkatnya kualitas
hidup masyarakat melalui penerapan falsafah perpolisian.
22 Conference Report, Community Policing Strategies: Sustaining Citizen Support and Leadership,
Dallas, 18-19 Juni 1997, hal. 20.

