Page 9 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 9
63
dinamisasi gerak tindak yang terpadu, sehaluan dan seirama dalam
mencapai tujuan tertentu secara bersama-sama.
Berdasarkan kondisi saat ini dalam menghadapi permasalahan
pokok tentang bagaimana implementasi Reformasi Agraria guna
peningkatan ketahanan pangan, maka rumusan kebijakannya adalah;
“Implementasi Reformasi Agraria Secara Cepat, Masif, Efektif dan
Efisien.”
Kebijakan di atas menjadi acuan dalam merumuskan berbagai
strategi dan upaya implementasi Reformasi Agraria guna peningkatan
ketahanan pangan dalam rangka kemandirian bangsa.
26. Strategi.
Untuk mewujudkan kebijakan tersebut secara konkret, maka perlu
adanya penetapan strategi untuk mencapai keberhasilan tujuan. Strategi
sendiri dapat dimaknai sebagai suatu langkah atau cara menggunakan
daya, dana, sarana dan prasarana sebagai kekuatan dalam mencapai
sasaran dengan pengaturan skala prioritas pada setiap sasran yang ingin
dicapai. Secara esensial strategi memuan minimal; tujuan, sarana dan
metoda yang digunakan untuk mencapai sasaran yang ditentukan.
Berdasarkan uraian pada bab-bab sebelumnya mengenai
pendahuluan, landasan pemikiran, kondisi pemberantasan kegiatan ilegal
di sektor pangan saat ini, perkembangan lingkungan strategis, kondisi
pemberantasan kegiatan ilegal di sektor pangan yang diharapkan dan
kebijakan, maka beberapa strategi berikut diharapkan dapat menjelaskan
dan mengurai kebijakan yang telah ditentukan di atas. Adapun strategi-
strategi tersebut sebagai berikut:
1) Strategi 1 : Meningkatkan komitmen penentu kebijakan dan
pemahaman masyarakat terhadap implementasi Reformasi Agraria,
dengan menerbitkan peraturan pemerintah tentang reformasi agraria
yang menjadi dasar bagi implementasi Reformasi Agraria secara
nasional, cepat, masif, efektif dan efisien. Sekaligus menghilangkan
persepsi negatif masyarakat mengenai Reformasi Agraria.