Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 7

37

         yaitu cenderung akan meniru dan mengikuti apa yang dikatakan dan
         diperbuat oleh para pemimpinnya. Namun ternyata keteladanan dari para
         elite masih sangat rendah karena mereka mereka lebih mendahulukan
         egoisme dan kepentingan parpol atau kelompoknya. Berbagai kebijakan,
         program, dan regulasi di daerah yang terkait peningkatan ketahanan pangan
         menunjukkan bahwa integritas dan kemampuan pimpinan nasional di daerah
         belum mampu untuk memberdayakan potensi sebagian besar rakyatnya
         yang bermata pencaharian sebagai petani.

                  Seringkali para pimpinan daerah malah menunjukkan penyalahgunaan
          kekuasaan, wewenang, serta pelanggaran hukum yang dilakukan secara
          kolektif dan terang-terangan kepada masyarakat. Bahkan dalam beberapa
         kasus, kebijakan pemberian subsidi pangan (raskin), subsidi pupuk dan
         persoalan alih-fungsi lahan justru diselewengkan oleh oknum penyelenggara
         negara. Dampak negatif dari otonomi daerah dapat tercermin dari 173
         kepala daerah di seluruh Indonesia yang tersangkut kasus korupsi setelah
         melalui proses Pilkada di daerahnya masing-masing, atau sekitar 37 persen
         dari total kepala daerah yang dipilih secara langsung di seluruh Indonesia.24
         Selain itu, menurut data Kementerian Dalam Negeri, dalam periode tahun
         2004 hingga 2012 telah tercatat 431 orang anggota DPRD provinsi dan 998
         orang anggota DPRD Kabupaten/Kota tersangkut berbagai persoalan
         hukum.25 Kondisi ini merupakan gambaran bahwa masyarakat tengah
         dihadapkan pada realitas berupa ketiadaan integritas moral dan nilai-nilai
         keteladanan pada diri para elite dan pimpinan nasional di daerah.

         d. Belum Optimalnya Peran Kepemimpinan Nasional di Daerah
         Dalam Membangun Sinergitas Lintas Sektoral.

                  Dewasa ini, terdapat persoalan serius dalam konteks skema
         koordinasi, harmonisasi dan sinkronisasi antar-pemangku kepentingan
        (stakeholders) dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan di tingkat lokal.
         Koordinasi dan sinergitas lintas sektoral antar institusi penyelenggara

24 Sepertiga Kepala Daerah di Indonesia Tersangkut Korupsi. 2012.
Diakses dari http://news.detik.com/read/2012/05/28/131108/1926329/10/sepertiga-kepala-daerah-di-
indonesia-terjerat-korupsi.
25 Ribuan Anggota DPRD Terduga Korupsi. 2012. Diakses dari http://www.poskotanews.com/
2012/04/28/ribuan-anggota-dprd-terduga-korupsi.
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12