Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

62

     Penegakan hukum yang optimal akan mampu mencegah
berkelanjutannya tindakan anarkisme dan gerakan radikalisme. Penerapan
penindakan hukum yang profesonal, proporsional dan tepat sasaran
diharapkan mampu untuk menanggulangi segala bentuk perilaku anarkisme
dan radikalisme dilingkungan masyarakat. Dalam mendukung optimalisasi
penegakan hukum yang profesional dan obyektif diperlukan suatu
Pembinaan profesionalisme termasuk peningkatan upaya integritas sumber
daya manusia di bidang hukum yang ditunjang oleh sistem pengawasan
yang lebih baik serta didukung oleh sumber daya di bidang pengawasan
yang profesional dan berintegritas. Kewaspadaan nasional akan selalu
terkait dengan keamanan nasional. Pentingnya keamanan nasional pada
dasarnya menyangkut tiga unsur, yaitu: kedaulatan negara, integritas
bangsa, keamanan serta pengamanan pembangunan nasional. Keamanan
nasional bisa terwujud jika penegakan hukum dilakukan secara optimal
dalam setiap penanganan kasus termasuk penanganan kasus anarkis dan
radikalisme. Penegakan hukum yang optimal harus diawaki oleh aparat
penegak hukum yang profesional, oleh karena itu perlu pembinaan
peningkatan profesionalisme oleh penegak hukum itu sendiri Peningkatan
kualitas profesionalisme aparat penegak hukum antara lain melalui
penerapan dan penegakan hukum yang berintegritas, kompeten, profesional,
serta berkinerja tinggi, memberlakukan standar yang ketat dan mengacu
pada prinsip-prinsip hak asasi manusia dalam penanganan kekerasan dan
kerusuhan. Hal tersebut terutama yang harus dilakukan adalah peningkatan
pengetahuan dan perspektif aparat penegak hukum tentang hak-hak
konstitusional yang dimiliki oleh masyarakat sebagai warga negara, prinsip
kebebasan beragama dan berkeyakinan, penegakan hukum atas berbagai
kasus, serta peningkatan kapasitas intelijen.

22. Kontribusi kewaspadaan nasional yang diharapkan terhadap
stabilitas politik dan ketahanan nasional

         Stabilitas tidak bisa diartikan sebagai suatu kondisi statis. Justru
stabilitas itu dinamis untuk menghasilkan keseimbangan, kemantapan, dan
kestabilan. Kondisi dinamis akan menghasilkan ketahanan. Seperti halnya
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16