Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14
40
ketahanan nasional, ditinjau dari ke delapan gatra Ketahanan Nasional
sebagai berikut:
a. Gatra Geografi
Wilayah NKRI yang 2/3nya merupakan perairan dan daratannya
berupa belasan ribu pulau besar dan kecil, berada di posisi silang
antara benua Asia dan Australia, menjadikannya sangat terbuka bagi
keluar-masuknya kapal-kapal perikanan asing. Posisi NKRI yang ber
batasan laut dengan 10 negara tetangga yang belum disepakati batas
wilayah lautnya,- menuntut adanya sistem pengawasan perikanan
yang kuat dan terpadu, untuk mengawasi legalitas kapal-kapal asing
yang melintas maupun beroperasi menangkap ikan di wilayah per
airan yurisdiksi nasional. Hal ini berpengaruh pada penyelenggaraan
SISMENNAS untuk mewujudkan politik pembangunan bidang pembe
rantasan illegal fishing.
b. Gatra Demografi
Banyaknya ABK perikanan Indonesia yang bekerja pada kapal-
kapal perikanan asing yang seringkali melakukan illegal fishing di
WPP-NRI, berpengaruh pada upaya mewujudkan politik pembangun
an bidang pemberantasan illegal fishing. Saat ini tercatat ± 800 orang
ABK perikanan Indonesia yang bekerja di perusahaan perikanan
Thailand.25Di samping Thailand, Taiwan, China dan Viet Nam juga
mempekerjakan banyak ABK perikanan Indonesia.
c. Gatra Sumber Kekayaan Alam
WPP-NRI memiliki produktivitas perikanan tinggi, meskipun ber
dasarkan data KKP, beberapa WPP-NRI telah mengalami overfishing
dan overcapacity.26 SKA perikanan di WPP-NRI merupakan salah
satu modal dasar pembangunan nasional, yang dapat dioptimalkan
pemanfaatannya untuk mensejahterakan masyarakat dan meningkat
kan perekonomian nasional. Berdasarkan data KKP, total stock ikan
nasional mencapai ± 6,4 juta ton/tahun. Sesuai kaidah keilmuan,
untuk menjaga kelestarian SAK perikanan, maka maksimal produksi
25Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Thailand, 2010.
26 Data Komisi Stock Assessment tahun 2010