Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5
59
a. Kontribusi Peningkatan Kewaspadaan Nasional terhadap
Konflik Komunal terhadap Pendidikan Politik.
Dalam konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara, peningkatan implementasi Kewaspadaan Nasional
terhadap konflik komunal harus dimulai melalui suatu proses
pendidikan politik masyarakat secara utuh, menyeluruh dan
berkesinambungan. Proses tersebut hendaknya dilaksanakan
melalui berbagai cara pada segala tingkatan dan lapisan
masyarakat, termasuk juga berbagai sarana yang mutakhir dalam
aspek teknologi informasi dan komunikasi. Peningkatan
Kewaspadaan Nasional terhadap konflik komunal diharapkan dapat
dilakukan dalam bentuk kegiatan yang menyerap nilai-nilai
kebangsaan dan diselaraskan dengan upaya membangun
kehidupan poliitk yang demokratis, sehingga dapat meminimalisir
potensi terjadinya konflik horizontal akibat isu negatif terkait
kesenjangan sosial, politik, ataupun ekonomi.
Dalam era kekinian, peningkatan Kewaspadaan Nasional
terhadap konflik komunal harus ditempatkan sebagai salah satu
unsur penting dalam pendidikan politik yang diberikan kepada
masyarakat. Pendidikan politik dalam perspektif Kewaspadaan
Nasional sangat diperlukan terutama agar masyarakat memiliki pola
pikir, pola sikap dan pola tindak dalam kehidupan politik yang
nasionalis, antisipatif dan siap-siaga. Dengan mempertimbangkan
heterogenitas bangsa Indonesia dan situasi serta kondisi yang
berlangsung di Indonesia saat ini, peningkatan Kewaspadaan
Nasional terhadap konflik komunal yang dilakukan guna pendidikan
politik diharapkan dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan
bangsa sebagai kondisi ideal yang harus selalu dijaga, serta
percepatan dan pemerataan proses pembangunan bagi seluruh
elemen bangsa sebagai tujuan akhir yang hendak dicapai.
Dalam meningkatkan Kewaspadaan Nasional, proses
pendidikan politik kepada masyarakat dapat dilakukan melalui
internalisasi nilai kewaspadaan dan kesiapsiagaan yang telah
