Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12

BAB III
               KONDISI PENANGANAN KONFLIK SOSIAL SAAT INI

11. Umum
              Misi mewujudkan Indonesia aman dan damai didasarkan pada

       permasalahan bahwa Indonesia masih rawan dengan konflik. Konflik
       komunal dengan kekerasan (konflik sosial) yang selanjutnya disingkat
       konflik, merupakan fenomena yang menandai perjalanan bangsa
       Indonesia sejak memproklamasikan kemerdekaannya pada tanggal 17
       Agustus 1945 sampai dengan proses transisi demokrasi di Indonesia
       bersamaan dengan bergulirnya orde reformasi tahun 1998. Berbagai
       faktor penyebab konflik dapat disebabkan oleh kondisi sosial, ekonomi,
       demografis.

                  Konflik adalah fenomena yang tidak dapat dihindari karena
       merupakan proses sosial yang dissosiasif, sebagaimana Hugh Miall
       dalam bukunya resolusi damai dan konflik kontemporer mendefinisikan
       konflik sebagai aspek intrinsik dan tidak mungkin dihindari dalam proses
       perubahan sosial. Konflik adalah sebuah ekspresi heterogenitas
       kepentingan, nilai dan keyakinan yang muncul sebagai formasi baru
       yang ditimbulkan oleh perubahan sosial yang bertentangan dengan
       hambatan yang diwariskan.10 Cara pandang terhadap konflik paling
       tidak ada dua yaitu pandangan tradisional dan pandangan intraksional.

               Pandangan tradisional menyebutkan bahwa konflik dianggap
       sebagai sesuatu yang buruk yang harus dihindari. Pandangan ini sangat
       menghindari adanya konflik karena dinilai sebagai faktor penyebab
       pecahnya suatu kelompok atau organisasi, bahkan seringkali konflik
       dikaitkan dengan kemarahan, agresivitas, dan pertentangan baik secara
       fisik maupun dengan kata-kata kasar. Apabila telah terjadi konflik, pasti
       akan menimbulkan sikap emosi dari tiap orang di kelompok atau di

10 Hugh Mlall, Oliver Ramsbotham, and Tom Woodhouse. (2000). Resolusi Damai Konflik
Kontemporer. Terjemahan. Tri Budhi Satrio. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. Hal. 7-8

                                                           26
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17