Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12

persen.8Disamping itu berdasarkan data di B P S menunjukkan bahwa angka
        partisipasi mumi anak usia 7 sampai 12 tahun (SD/sederajad) pada tahun 2012
       sebesar 98,77 persen, Hal ini menunjukkan bahwa tingkat partisipasi anak
       untuk sekolah meningkat dibanding tahun 20011 yaitu sebesar 97,49 persen
       untuk usia Sekolah Dasar.9 Berdasarkan data diatas menunjukkan bahwa
       pencapaian Indonesia dalam pemerataan pendidikan dasar semakin meningkat
       karena dari tahun ke tahun pendidikan dasar anak semakin rata, meskipun
       masih ada sebagian kecil yang masih atau beium bisa menikmati pendidikan
       dasar. Namun, jika dilihat dari target yang diprogramkan Indonesia yaitu wajib
       belajar 9 tahun, masih cukup jauh untuk mencapainya.

               Selain program tersebut, pemerintah telah mengeluarkan dana Bantuan
       Operasional Sekolah (B O S ) untuk pendidikan S D dan SM P agar semua anak-
       anak pada usia 7 sampai 15 tahun dapat bersekolah dengan gratis. Dalam hal
       ini pemerintah periu mengembangkan dan mengadakan program-program
       yang lain demi terwujudnya tujuan pembangunan, seperti pembangunan
       fasilitas sekolah di pelosok desa, membiayai penuh biaya sekolah bagi anak
       yang benar-benar tidak mampu. Karena kebijakan B O S , hanya sebatas pada
       peminjaman buku-buku, biaya SP P , dan biaya ujian lainnya. Namun untuk baju
       seragam beium ada, khususnya anak yang tidak mampu. Dan juga periu
       adanya sosialisasi terhadap orang tua mereka bahwa betapa pentingnya suatu
       pendidikan dalam pembangunan nasional.

      b. Wajib Belajar di Indonesia
                Program Wajib Belajar 9 tahun merupakan perwujudan pendidikan dasar

       untuk semua anak usia 7 - 1 5 tahun. Pelaksanaan Wajib Belajar Pendidikan
       Dasar 9 tahun dicanangkan oleh Presiden Indonesia pada tanggal 2 Mei 1994,
       dan pelaksanaannya dimulai tahun ajaran 1994/1995. Wajib belajar 9 Tahun
       bukanlah wajib belajar dalam arti compulsory education yang dilaksanakan di
       negara-negara maju yang berdrikan, ada unsur paksaan agar peserta didik
       bersekolah, diatur dengan undang-undang tentang wajib belajar, tolak ukur
        keberhasilan wajib belajar adalah tidak ada orang tua yang terkena sanksi,8

8 httpiAvww.kemendiknas.go.kl/kemendikbud/berita/l094. “Capaian Pendidikan Untuk Semua Di
Indonesia”.
9.httpi/vww. bps go.»d/tab_sub/view.php?kat= 1&tabel=1&daftar= 1&id_subyek=28¬ab=1,
‘ Indikator Pendidikan 1994-2015*.

                                                           26
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17