Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8
22
pelaksanaan atau pekerjaan lapangan, dan pelaporan hasil
pemeriksaan.
Sistem pemeriksaan diatur dan diselenggarakan oleh organisasi
pemeriksaan baik secara manual maupun dengan menggunakan
sistem teknologi informasi. Sistem tersebut memuat bagan alur ( flow
chart ) dari suatu proses pemeriksaan yang dilengkapi dengan uraian
prosedur operasi standar, aliran dokumen, unit atau satuan kerja yang
terlibat, serta laporan yang dihasilkan.
10. Tinjauan Pustaka
Pemeriksaan ( auditing ) merupakan disiplin ilmu yang sudah cukup
lama. Meskipun pemeriksaan telah dilakukan sejak jaman manusia ada,
namun pemeriksaan dengan sistematik dan munculnya organisasi
pemeriksaan baru dimulai sejak awal abad ke-20 ( Byrnes et.al., 2002 ).
Perkembangan sistem pemeriksaan dipengaruhi oleh perkembangan
organisasi yang diperiksa. Sampai dengan akhir abad ke-18 atau awal abad
ke-19, organisasi bisnis masih relatif kecil, dikelola oleh pemilik, dan dalam
bentuk kemitraan ( partnership ) atau CV. Dalam kondisi ini, Teori Pemilik -
Pengelola belum berkembang. Setelah organisasi bertambah besar, maka
teori hubungaan pemilik dan pengelola muncul, sehingga diperlukan fungsi
pemeriksaan independen dan sistem pemeriksaan berkembang ( Messier
et.al., 2006 )
Sistem pemeriksaan itu juga dipengaruhi oleh perkembangan
kompleksitas bisnis dan teknologi informasi. Sebelumnya sistem pemeriksaan
dilakukan secara manual dan berbasis pos-pos dalam laporan keuangan.
Saat ini sistem pemeriksaan telah dikembangkan dengan pendekatan
terintegrasi ( integrated approach ) dan menggunakan teknologi informasi (
Arens et.al. , 2011 ) serta sistematik ( Messier et.al., 2006 )