Page 13 - Perpustakaan Lemhannas RI

13

kemajemukan, dan geografis nasional dalam rangka mencapai cita-
cita dan tujuan nasional dengan mempertimbangkan aspek
geopolitik Indonesia, sejarah perjuangan bangsa, dan kondisi sosial-
budaya bangsa Indonesia. Beberapa konsep dasar yang menjadi
batu bangun Wasantara terdiri dari: Konsepsi Bhinneka Tunggal Ika,
Konsepsi Persatuan dan Kesatuan, Konsepsi Kebangsaan,
Konsepsi Geopolitik Tanah Air; Konsepsi Negara Pancasila, dan
Konsepsi Negara Kepulauan. Wasantara mengamanatkan akan
pentingnya persatuan bangsa dan kesatuan wilayah tanah air,
sebagai wadah dan ruang hidup bangsa, yang meliputi darat, laut,
udara dan dirgantara untuk menjamin kepentingan nasional.
Ekonomi Kerakyatan akan memberikan peluang kepada seluruh
rakyat Indonesia untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi
yang berpihak kepada rakyat dan menikmati peningkatan
kesejahteraan. Dengan meningkatnya kesejahteraan maka setiap
warga negara akan memahami dan lebih mendalami hakekat makna
dari wawasan nusantara dan pentingnya menjaga persatuan,
kesatuan serta keutuhan NKRI.

d. Ketahanan Nasional Sebagai Landasan Konsepsional.

Ketahanan Nasional adalah landasan konsepsional yang
menggambarkan kondisi dinamik bangsa Indonesia secara
terintegrasi, yang berisi keuletan dan ketangguhan sehingga mampu
menghadapi dan mengatasi segara tantangan, ancaman, hambatan,
dan gangguan (TAHG), baik yang datang dari luar maupun dalam
negeri, yang langsung maupun tidak langsung akan membahayakan
kelangsungan hidup bangsa dan negara, serta proses perjuangan
mencapai cita-cita dan tujuan nasional. Dengan demikian
ketahanan nasional adalah kondisi yang harus diwujudkan untuk
menjamin eksistensi bangsa dan negara sekaligus sebagai
prasyarat bagi penyelenggaraan pembangunan nasional. Untuk
membentuk keuletan dan ketangguhan dalam ketahanan nasional