Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11
25
perubahan yang akan mendorong organisasi mencapai efektifitas
dalam pencapaian tujuan. Pada tahap ketiga dinyatakan bahwa
perubahan skala dan kompleksitas organisasi akan mendorong ke
arah organisasi terbuka ditinjau dari pendekatan sistem. Dengan
demikian hubungan inter personal dan antar unit kerja menjadi
semakin kompiek dan rumit, sehingga mempersulit proses
pengawasan. Di sinilah fungsi-fungsi manajemen itu lalu tidak cukup
berlingkup planing, organizing, actuating and controlling (POAC)
saja, tetapi berkembang dalam banyak tambahan fungsi, dimana
fungsi koordinasi berperan sangat strategis di antara fungsi-fungsi
manajemen lainnya. Perubahan intensitas fungsi -fungsi manajemen
serta penekanannya pada fungsi-fungsi tertentu itu akan mendasari
pengembangan organisasi. Prinsip-prinsip yang perlu dijalankan dan
diterapkan dalam menciptakan koordinasi yang baik, hendaknya
meliputi beberapa h a l:
1) Adanya kesepakatan dan kesatuan pengertian mengenai
sasaran yang harus dilakukan oleh masing-masing pihak,
termasuk target yang dijadwalkan.
2) Adanya kesepakatan mengenai kegiatan atau tindakan
yang harus dilakukan oleh masing-masing pihak, termasuk
target yang dijadwalkan.
3) Adanya ketaatan dan loyalitas dari setiap pihak terhadap
bagian tugas masing-masing serta jadwal yang ditetapkan.
4) Adanya tukar menukar informasi dari semua pihak yang
bekerjasama mengenai kegiatan dan hasilnya pada suatu
saat tertentu, termasuk masalah-masalah yang dihadapi
masing-masing.
5) Adanya koordinasi, dapat memimpin, menggerakan dan
memonitor kerjasama tersebut serta memimpin pemecahan
masalah bersama.
6) Adanya informasi dari berbagai pihak yang mengalir
kepada koordinator sehingga dapat memonitor seluruh

