Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12

26

        arah yang berlawanan (Massey et al, 1993; 1998; Hugo et al,
        1996). Merujuk pada teori ini keputusan apakah akan berpindah
        dan kemana akan berpindah disebabkan karena perbedaan tingkat
        upah dimana di tempat yang mempunyai tingkat upah yang lebih
       tinggi adalah pendorong yang kuat untuk bekerja disana. Ini
       menunjukkan bahwa keputusan yang dibuat oleh migran adalah
       secara individu dibanding sebagai pertimbangan kelompok. Selama
       beberapa periode waktu, upah tenaga kerja cenderung sama
       sehingga migran berhenti untuk bekerja di tempat tersebut.

 c. Teori pasar tenaga kerja (la bo r market theory), menjelaskan
      bahwa migrasi tenaga kerja didorong oleh permintaan pasar yang
      tinggi (Todaro, 1997; Massey et al 1993; Hugo et al, 1996). Pasar
      yang menarik migrasi tenaga kerja terlihat lebih dominan dibanding
      tekanan untuk keluar dari negara asal. Teori jaringan menciptakan
      bangunan teori migrasi internasional yang menekankan pada
      peranan keluarga dan pertalian kekeluargaan memainkan inisiatif
      dan jalur migrasi tenaga kerja (Hugo, 1981a). Menurut Oishi dalam
      Didit Pumomo (2009) terdapat Network theory, yang mengkaitkan
      proses migrasi melalui hubungan personal, kultur, dan hubuhgan-
      hubungan sosial lain. Teori ini menjelaskan bahwa di negara-
      negara pengirim migran, informasi tentang pekerjaan dan standar
      hidup di luar negeri secara efisien disampaikan melalui jaringan
      personal seperti teman dan tetangga yang telah berimigrasi.

d. Teori ekonomi rumah tangga, menerangkan bahwa aliran migrasi
     menentukan strategi rumah tangga untuk memaksimumkan
     pendapatan, meminimumkan resiko dan menghilangkan kendala
     kegagalan pasar (Massey et al, 1993; 1998; Hugo, et al, 1996). Hal
     ini menerangkan bahwa “ satu kunci dari pendekatan baru ini
     adalah bahwa keputusan migrasi tidak dibuat oleh individu secara
     sendirian, tetapi oleh unit yang lebih besar seperti keluarga atau
     rumah tangga dimana orang melakukannya secara kolektif.”
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17