Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12

38

         namun dengan penghasilan yang rendah, bahkan tidak jarang di
         bawah standar upah sebagaimana yang ditetapkan secara
         regional oleh setiap daerah. Akibatnya tingkat kesejahteraan
        penduduk Indonesia pada usia produktif masih rendah. Tenaga
        kerja yang tidak produktif sering menjadi korban kekuatan
        kapitalis.

                Ketimpangan kondisi tenaga kerja yang belum sejahtera,
        sementara disisi lain justru kekuatan kapitalis sebagai pemodal
        usaha semakin kuat menimbulkan sengketa antara pekerja dan
        pemilik perusahaan. Sengketa yang terjadi memiliki momentum
        saat penyelenggaraan hari buruh internasional. Sengketa yang
        terjadi masuk dalam ranah konflik sosial. Dengan demikian
        mencermati kembali uraian di atas maka jumlah penduduk yang
       sangat besar akan dapat mendukung proses pembangunan
       secara nasional apabila diikuti dengan kualitas penduduk yang
       memadai, tidak sebaliknya. Apabila konflik telah terjadipun akan
       sulit ditangani, karena terkadang terjadi perbedaan persepsi
       untuk mencari solusi atas permasalahan yang menjadi penyebab
       terjadinya konflik. Pihak pemodal hanya berpedoman kepada
       aturan-aturan tertulis yang telah ada, sementara pihak pekerja
       menuntut perbaikan penghasilan yang tidak diakomodir dalam
       aturan tertulis.

c. S u m b er Kekayaan A lam
              Potensi Sumber Kekayaan Alam (SKA) Indonesia sangat

       besar dan melimpah baik dalam jumlah maupun ragamnya. SKA
       yang tersebar luas di wilayah Indonesia belum dikelola dengan
       baik, karena : (1) Tidak didukung dengan kualitas Sumber Daya
       Manusia (SDM) yang memadai; (2) Tidak didukung dengan
       kemampuan teknologi yang baik; dan (3) Manajemen
       pengelolaan oleh pemerintah belum optimal. Ketiganya menjadi
       penyebab keengganan para investor baik dalam maupun luar
       negeri untuk mengelola SKA secara optimal.
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17