Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8
90
kebangsaan dan kesadaran bela negara masyarakat (2)
anggota-anggotanya memahami benar tentang konstruksi
bangsa yang plural dan heterogen dengan berbagai
bentuk konsekuensinya (3) dapat berperan sebagai
wadah sekaligus kader penggerak integrasi bangsa (4)
menjalin hubungan yang positif antar organisasi dan
terhadap warga masyarakat (5) menjadi katalisator bagi
proses penyemaian, penumbuhan, pengembangan,
pembudayaan dan pelestarian kesadaran bela negara
masyarakat.
c) Anggota masyarakat, ditunjukkan dengan :
(1) Menghargai Sang Merah Putih dan Lambang
Negara Indonesia.
(2) Saling membantu sesama warga.
(3) Menjaga fasilitas umum.
(4) Selalu menjaga persatuan dan kesatuan.
(5) Selalu menjaga kebersihan dan ketertiban
lingkungan.
(6) Senantiasa mendengarkan pimpinan/tokoh
masyarakat sepanjang tidak melanggar hukum.
(7) Sadar untuk mematuhi tata tertib dan
peraturan yang berlaku di lingkungan.
(8) Mampu menghargai pendapat orang lain.
3) Partisipasi masyarakat dalam setiap usaha pembangunan
dilakukan secara profesional melalui bidang masing-masing. Akan
tetapi, yang terjadi adalah kelangkaan lapangan pekerjaan dan
rendahnya permodalan membuat angka penggangguran meningkat
secara signifikan. Secara minimal partisipasi masyarakat
menunjukkan legitimasi formal kepada pemerintah berkuasa.
