Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12

62

       pangan berkelanjutan, dapat memberikan kontribusi terhadap upaya
       mendukung ketahanan pangan.

        b. Kontribusi ketahanan pangan terhadap kemandirian bangsa
              Kemandirian bangsa dimaknai sebagai kemampuan bangsa

       untuk berinisiatif, mengatasi masalah, mengambil keputusan dengan
       rasa percaya diri dan mampu berdiri di atas kekuatan sendiri dengan
       segala sumberdaya yang dimiliki tanpa tergantung negara lain.

              Pentingnya pencapaian kemandirian bangsa bagi Indonesia,
       khususnya yang menyangkut kemandirian dalam ketersediaan
       pangan bagi rumah tangga, merupakan kebutuhan mutlak mengingat
       Indonesia sebagai negara agraris. Namun demikian, yang terjadi
       selama ini, untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional salah
       satunya dilakukan dengan cara impor, yang setiap tahunnya
       mengalami peningkatan.

              Meningkatnya produksi pangan yang dihasilkan sektor pertanian,
       diharapkan akan mampu memenuhi ketersediaan pangan nasional,
       sehingga akan mengurangi ketergantungan impor pangan. Hal
       tersebut dapat mempengaruhi kebijakan impor pangan yang selama
       ini dilakukan, dimana selain untuk memenuhi ketersediaan pangan,
       juga karena tekanan sektor ekonomi lainnya. Dengan demikian, maka
       dengan meningkatnya ketahanan pangan yang bertumpu pada
       produksi dalam negeri, akan memberikan kontribusi terhadap upaya
       mewujudkan kemandirian bangsa.

23. Indikator keberhasilan
       Untuk mengukur sejauh mana keberhasilan penegakan hukum di

bidang pertanian khususnya terhadap alih fungsi lahan pertanian pangan
berkelanjutan, ditentukan beberapa parameter di antaranya:

       a. Adanya political will para pemimpin penyelenggara negara
       yang berkaitan dengan bidang pertanian dalam mendukung
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17