Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11
67
23. Indikator Keberhasilan.
Cara menilai keberhasilan seorang pemimpin tentu harus ada basisnya,
harus ada target pencapaian yang dapat dijadikan indikatornya. Peran
kepemimpinan nasional memegang kendali penentu berjalan tidaknya
pembangunan etika politik masyarakat. Peran kepemimpinan nasional dapat
dikatakan berhasil membangun etika politik masyarakat dalam rangka
meningkatkan ketahanan nasional, dengan indikator pencapaian keberhasilan
sebagai berikut:
a. Terwujudnya kepemimpinan nasional yang memiliki pemahaman
terhadap sejarah perjuangan bangsa
Pemahaman elit pemimpin akan sejarah perjuangan bangsa yang
mengoptimalkan peran kepemimpinan nasional untuk mempersatukan bangsa
dalam suatu kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mampu
mewujudkan beberapa hal penting diantaranya :
1) Meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap proses reformasi
dan demokrasi
2) Meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap “visi dan misi”
partai politik dan Dewan Perwakilan Rakyat.
3) Tertatanya sistem pemerintahan “presidensiil” sesungguhnya.
4) Partai politik menjadi lembaga pencetak para kader elit
kepemimpinan nasional yang tangguh dan terhormat.
5) Partai politik menjadi bagian dari motor penggerak demokrasi.
b. Terwujudnya kredibilitas kepemimpinan nasional.
Kepemimpinan nasional yang memiliki kredibilitas tersebut adalah yang :
1) Memiliki karakter yang kuat dengan moral dan akhlaq yang baik,
disiplin pribadi yang tinggi, memiliki keteguhan hati yang baik, konsisten
dalam tindakan dan penegakan hukum, serta memiliki harga diri dan
berani menanggung segala konsekuensi dari keputusan kebijakan yang

