Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8
62
hidup masyarakat sehingga keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia sebagaimana termaktub dalam sila kelima
dari Pancasila dapat diwujudkan.
4) Sosial Budaya
Masyarakat Indonesia adalah masyarakat majemuk
yang terdiri dari beragam suku bangsa, adat, budaya dan
bahasa, sangat rentan akan adanya konflik kepentingan. 14
Namun apabila dikelola secara baik dan benar merupakan
kekuatan dahsyat dalam menggerakan perekonomian
bangsa. Penanamah ^nilai Bhinneka Tunggal Ika kepada
semua lapisan masyarakat perlu digiatkan kembali.
Pemahaman Bhinneka Tunggal Ika bahwa kita berbeda-beda
adalah kehendak Tuhan Yang Maha Esa, namun pada
dasarnya kita semua adalah sederajat. Tidak ada suku
bangsa, bahasa, budaya dan adat yang satu lebih
kedudukannya dibandingkan suku bangsa yang lain.
Apabila nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika dapat
diintemalisasi di dalam kehidupan masyarakat melalui cara-
cara yang tepat sesuai karakter daerah maupun suku bangsa,
maka kemajemukan bangsa Indonesia merupakan kekuatan
yang luar biasa untuk mengintegrasikan suku bangsa-suku
bangsa yang ada di Indonesia. Kekuatan ini adalah pondasi
yang sangat kuat untuk mengokohkan NKRI.
5) Pertahanan dan Keamanan
Meskipun Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar
di dunia, namun tetap rentan terhadap ancaman dari sisi
pertahanan dan keamanan yang datang dari luar maupun
dalam, baik fisik maupun non fisik. Perlu penanganan yang
14 A sal m uasal dari konsep m asyarakat majem uk (plural society) m engacu kepada
tulisan Furnivall (1 9 6 7 ) yaitu sebuah m asyarakat yang terdiri atas kumpulan orang-
orang atau kelompok-kelompok yang berbaur tetapi tidak menjadi satu. Masing-
masing kelompok mempunyai agam a, kebudayaan dan bahasa serta cita-cita dan
cara-cara hidup m ereka masing-masing. (JS Furnivall, Netherlands India: A Study of
Plural Economy, Cambridge at The University Press, 1967, halaman 446-469)