Page 10 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 10
pandangan tersebut sudah mengarah sebagai Negara demokrasi
namun secara empirik yaitu upaya bagai mana demokrasi
dilaksanakan dalam praktek sehari-hari,
c. Wawasan Nusantara Sebagai Landasan Visional.
Wawasan Nusantarapada hakekatnya merupakan
pandangan geopolitik bangsa Indonesia yang melihat kenyataan dan
memanfaatkan geografis Indonesia untuk menjamin kepentingan
nasional, menciptakan tanggung jawab, serta dorongan bagi seluruh
rakyat Indonesia untuk pencapaian tujuan nasional, mewujudkan
cita-cita nasional, dengan tekad serta semangat persatuan dan
kesatuan dalam keanekaragaman suku dan budayanya.
Wawasan Nusantara merupakan wawasan yang
dikembangkan berdasarkan teori wawasan nasional secara
universal, yang dibentuk dan dijiwai oleh paham kekuasaan bangsa
Indonesia dan geopolitik Indonesia. Paham kekuasaan yang dianut
oleh bangsa Indonesia adalah paham tentang perang dan damai, di
mana bangsa Indonesia cinta damai akan tetapi lebih cinta
ke m e rd e kaa n .5
Sehinggawawasan nasional bangsa Indonesia tidak
mengembangkan ajaran tentang kekuasaan dan adu kekuatan,
karena hal tersebut mengandung benih-benih persengketaan dan
ekspansionisme. Sedangkan geopolitik Indonesia dikembangkan
dari paham negara kepulauan yang memandang laut sebagai
penghubung antara pulau yang satu terhadap yang lain, sehingga
keseluruhan wilayah negara Indonesia merupakan satu kesatuan
yang utuh dan bulat, yang diikat oleh hukum yang sama (unifikasi
hukum).
Wawasan Nusantara merupakan wawasan pembangunan,
dalam arti bahwa dalam mencapai tujuan dan memantapkan
pembangunan nasional harus dilaksanakan mencakup seluruh
bidang kehidupan masyarakat dan merata di seluruh wilayah Negara
5 Soem am o, Buku Induk W awasan N usantara 1981
12

