Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11
Kesatuan Republik Indonesia. Dalam pelaksanaan penyelenggaraan
pemerintahan dan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara, setiap aparatur pemerintahan harus memperhatikan dan
berorientasi kepada wawasan nusantara. Untuk itu, aparatur
pemerintahan dituntut untuk berfikir, bersikap dan bertindak secara
utuh, menyeluruh, terpadu dan berpedoman kepada konsepsi
Wawasan Nusantara. Dengan demikian setiap aparatur
pemerintahan mengerti, memahami dan menghayati bahwa dalam
menyelenggarakan pemerintahan memerlukan konsepsi Wawasan
Nusantara untuk mencapai tujuan dan cita-cita nasional,
d. Ketahanan Nasional Sebagai Landasan Konsepsional.
Ketahanan Nasional merupakan keuletan dan ketangguhan
bangsa Indonesia dalam rangka mempertahankan kedaulatan
negara menghadapi segala bentuk ancaman, gangguan, hambatan,
dan tantangan(AGHT) pada dasarnya Ketahanan Nasional
menunjukkan kondisi dinamis suatu bangsa pada berbagai aspek
kehidupan nasional, yang meliputi aspek ideologi, politik, ekonomi,
sosial budaya, dan pertahanan keamanan (Pancagatra), serta aspek
Trigatra yakni geografi, demografi dan sumber kekayaan alam yang
dikelola untuk kepentingan kesejahteraan dan keamanan
masyarakat. Dengan kata lain, kesejahteraan dan keamanan
masyarakat yang semakin meningkat akan memperkokoh
Ketahanan Nasional.
1) Dalam penyelenggaraan kehidupan nasionalnya,
bangsa Indonesia menentukan kepentingan nasional yang
harus dapat dijamin kelangsungannya kepentingan utama
tersebut adalah tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI). Reformasi yang teriah bergulir dan menjadi
tuntunan nurani dan aspirasi rakyat bila tidak tepat
menanganinya dan tidak mampu memberikan tanda-tanda
kearah perbaikan terutama dalam aspek politik, ekonomi, dan
hukum akan dapat memecah belah persatuan dan kesatuan
13

