Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

63

Penawaran kepada kontraktor minyak asing dilaksanakan jika
PERTAMINA tidak menginginkan wilayah kerja tersebut.

          Pengurangan wilayah keija yang dikuasai asing dapat
ditempuh dengan cara WK yang masih produktif dan sudah selesai
(expired) diserahkan langsung kepada Pertamina untuk dikelola.
Dalam banyak kejadian, selama ini wilayah kerja yang sudah selesai,
oleh Pemerintah diperpanjang dan pengelolaannya diserahkan kepada
kontraktor (asing) yang bersangkutan untuk dikelola, misalnya
perpanjangan Chevron dan Total Indonesie. Hal tersebut tidak boleh
terulang kembali. Pada saat ini sedang menjadi pemberitaan media
bahwa Blok Mahakam yang masih sangat potensial yang selama ini
dikelola oleh perusahaan Perancis yakni Total Indonesie dan
perusahaan Jepang Inpex akan habis masa berlakunya tahun 2017.
Pemerintah pada saat ini belum memutuskan siapa yang akan
mengelola Blok Mahakam selanjutnya. Seharusnya Pemerintah tidak
perlu ragu-ragu untuk menyerahkan langsung tanggung-jawab
pengelolaan Blok Mahakam tersebut kepada Pertamina.

3) Meningkatnya Dana Pertamina untuk kegiatan Eksplorasi,
akibat berkurangnya dividen yang dibayar ke negara tetapi
dimanfaatkan utk bisnis migas.

          Keberpihakan Negara kepada Pertamina bisa juga dalam
bentuk kebijakan dimana Pertamina sebagai Badan Usaha Milik
Negara diberikan keleluasaan untuk mengelola dana hasil keuntungan
operasi migas (dari bagi hasil dan keuntungan operasional) untuk
peningkatan kegiatan eksplorasi. Pada saat ini seluruh dana bagi hasil
migas langsung disetorkan ke Negara, demikian hal-nya dengan
dividen bagian pemerintah. Sedangkan dana yang kembali ke
Pertamina untuk meningkatkan eksplorasi sangat minimal.

4) Bertambahnya WK Pertamina di luar negeri untuk meningkat­
kan cadangan migas.
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16