Page 10 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 10

12

Republik Indonesia yang terdiri atas daratan, lautan dan udara beserta
keseluruhan isinya, baik sumber daya manusia maupun sumber daya
alamnya menjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh. Wawasan Nusantara
juga dipahami sebagai cara pandang bangsa Indonesia yang berlingkup dan
demi kepentingan nasional, yang berlandaskan Pancasila, tentang diri dan
lingkungannya serta tanah airnya sebagai negara kepulauan dengan semua
aspek kehidupannya yang beragam dan dinamis, dengan mengutamakan
persatuan bangsa dan kesatuan wilayah Indonesia, yang tetap menghargai
dan menghormati kebhinekaan dalam semua aspek kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara untuk mewujudkan cita-cita
nasional.

         Segenap unsur Kepemimpinan Nasional di daerah hendaknya dapat
memahami kondisi geopolitik dan karakteristik bangsa Indonesia yang
merupakan negara agraris. Dengan wilayah yang begitu luas, jumlah
penduduk yang begitu besar, serta kondisi sosio-kultural masyarakat yang
sangat beragam, maka upaya peningkatan ketahanan pangan menghadapi
tantangan yang cukup kompleks. Konstelasi geopolitik global telah
mengakibatkan masing-masing negara berusaha untuk mengamankan
sumber-sumber bahan pangan bagi rakyatnya sehingga harus berkompetisi
dengan negara lain. Oleh karena itu, konsepsi Wawasan Nusantara perlu
menjadi pedoman dan piso analisa bagi kepemimpinan nasional di daerah,
guna mendukung ketahanan pangan dalam rangka mewujudkan kemandirian
bangsa.

d. Ketahanan Nasional sebagai Landasan Konsepsional.
         Ketahanan Nasional merupakan keuletan dan ketangguhan bangsa

Indonesia dalam rangka mempertahankan kedaulatan negara menghadapi
segala bentuk ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan. Pada
dasarnya Ketahanan Nasional menunjukkan kondisi dinamis suatu bangsa
pada berbagai aspek kehidupan nasional, yang meliputi aspek ideologi,
politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan (Pancagatra),
serta aspek Trigatra yakni geografi, demografi dan sumber kekayaan alam
yang dikelola untuk kepentingan kesejahteraan dan keamanan masyarakat.
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15