Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8

36

     kegiatan pelayanan yang dilakukan, antara lain: awak kapal, sumber
     daya manusia kepelabuhanan dan sumber daya manusia yang
     menunjang terwujud keselamatan pelayaran yang berada diluar kapal.

         Jumlah sumber daya manusia aparatur pemerintah pusat yang
     menyelenggarakan kegiatan transportasi laut sebesar 17.375 orang19,
     bertugas di Kantor Pusat dan Unit Pelaksana Teknis diberbagai daerah,
    yakni: Kantor Kesyahbandaran Utama, Kantor Otoritas Pelabuhan
    Utama, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I, II, III,
    dan IV, Kantor Distrik Navigasi Kelas I, Kelas II, dan Kelas III.
    Sedangkan sumber daya manusia aparatur Pemerintahan Daerah
    bekerja di lingkungan Dinas Perhubungan Provinsi, Dinas Perhubungan
    Kabupaten dan Dinas Perhubungan Kota.

         Dalam mendukung profesionalisme penyelenggaraan transportasi
    laut, aparatur pemerintah harus memiliki keterampilan sesuai dengan
    bidang tugas masing-masing, yang dapat diperoleh dari berbagai
    pendidikan dan pelatihan, antara lain: diklat pelaut di bidang nautika dan
    teknika, marine inspector tipe A dan tipe B, marine inspector radio,
    marine surveyor, pengukuran kapal, pendaftaran dan kebangsaan
    kapal, penilaian kapal, penilaian gambar dan rancang bangun kapal,
    kesyahbandaran kelas A dan kelas B, kesatuan penjaga laut dan pantai
    tamtama, bintara dan perwira, rescue team tingkat dasar, port facility
    security officier, port state control officer, pekerjaan bawah air,
    menyelam, pencegahan dan penanggulangan pencemaran laut,
    ketatalaksanaan angkutan laut, penanganan muatan di pelabuhan,
    manajemen kepelabuhanan, kepanduan, bongkar muat barang di
    pelabuhan, tally pelabuhan. Akan tetapi, sebagian besar aparatur
    pemerintah belum memiliki keterampilan diatas, terutama aparatur
    pemerintahan yang bekerja di lingkungan Dinas Perhubungan Provinsi,
    Kabupaten dan Kota.

        Sumber daya manusia non aparatur yang bekerja sebagai pelaut,
    mencapai 340.000 orang, diantaranya 262.000 orang bekerja di kapal

19 Kem enterian Perhubungan, 2012, Rencana Kerja Kementerian Perhubungan 2013, Jakarta him
VII-5
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13