Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

65

          Jiwa nasionalisme bangsa Indonesia dapat semakin menguat antara
 lain dengan diberikannya pembekalan dan pendalaman tentang sejarah
 Indonesia,tentang 4 konsensus dasar bangsa Indonesia, tentang perjuangan
 dalam merebut kemerdekaan dan seterusnya hal-hal lain yang berhubungan
 dengan jiwa nasionalisme. Seperti kita ketahui nasionalisme tersebut embrio
 awalnya adalah sejak didirikannya pergerakan Budi Utomo pada tahun 1908,
yang kemudian berlanjut dengan adanya Sumpah Pemuda (satu tanah
 tumpah darah, satu bangsa, satu bahasa Indonesia) yang terkristalisasi
 menuju kemerdekaan Indonesia pada tahun 1928, dan puncaknya adalah
dengan diproklamirkannya kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945
yang kemudian melahirkan cita-cita dan tujuan nasional bangsa Indonesia.
 Pada era reformasi saat ini, nasionalisme tersebut mengalami pasang surut,
ditandai dengan timbulnya berbagai fenomena terkait dengan kehidupan
demokrasi Indonesia yang terus mencari bentuk serta akibat pengaruh
globalisasi yang sangat deras. Namun kalau kita kaji dari situasi yang ada
dengan pemahaman mendalam, maka sebenarnya nasionalisme kita saat ini
adalah bagaimana kita membebaskan bangsa Indonesia ini dari kemiskinan,
keterbelakangan dan ketertinggalan tentunya dalam suasana yang aman dan
damai. Nasionalisme merupakan rasa kebanggaan kepada bangsa sendiri
baik harkat maupun martabatnya, yang dapat tercapai jika Indonesia
sejahtera, aman, maju dan mandiri, termasuk ikut berkiprah dalam pergaulan
dunia internasional. Oleh karena itu untuk menguatkan jiwa nasionalisme
dapat dilaksanakan dengan meningkatkan kesadaran tentang wawasan
kebangsaan Indonesia, maka 4 konsensus dasar bangsa Indonesia yakni
Pancasila, UUD NRI 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI serta sejarah
kebangsaan Indonesia harus terus disosialisasikan untuk diketahui dan
difahami oleh setiap warga negara bangsa Indonesia di manapun berada.
Dengan penguatan jiwa nasionalisme akan berkontribusi mencegah warga
masyarakat dari tindakan-tindakan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur
dan moral bangsa Indonesia.
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16